Jogja – budaya tionghoa tersebar ke seluruh dunia karena migrasi penduduk nya dari daratan tiongkok. Di indonesia budaya yang di bawah ini mengalami alkulturasi  dengan budaya lokal. Berikut 8 festival budaya tionghoa yang dirangkum Jogja75 dari berbagai sumber:

1. Tahun Baru imlek

Mulanya festival ini merupakan kegiatan yang rutin diadakan untuk memperingati pergantian musim dari musim dingin ke musim semi. Dalam budaya tionghoa musim semi diangkat sebagai permulaan 4 musim yang ada.

2. Cap Go Meh

Festival ini jatuh pada tanggal 15 bulan pertama penanggalan imlek. Di indonesia ada tradisi unik yang biasa ada dalam festival ini yakni waktunya tautan sini yaitu atraksi kebaya menyayat beberapa bagian tubuh dengan pedang.

3. Cheng Beng

Tradisi ini didasarkan atas kalender masehi yakni pada 5 april setiap tahunnya. Pada hari cheng beng tersebut masyarakat yang gua kan berbondong-bondong ke makam leluhur untuk membersihkan kuburan saw umur dan membawakan makan i, minuman, buah-buahan dan uang kertas khusus sembahyang. Ketua pimpinan fu qing yogyakarta Jimmy Susanto mengatakan tradisi ini dilakukan oleh seluruh masyarakat yang meluap tanpa didasarkan atas agama tertentu. Tradisi ini selaras dengan ajaran konghucu yang menjunjung tinggi kepatuhan dan penghormatan kepada orang tua termasuk kepada para leluhur yang telah mendahului.

4. Peh Cun

Festival ini berumur 2000 tahun dan diadakan setiap tanggal 5 bulan 5 berdasarkan penanggalan impleks. Beberapa sumber menyebut festival ini didasarkan atas kisah patriot Qu yuan yang mati menceburkan diri ke sungai karena kesetiaan nya terhadap dinasti Chu.

5. Qi Xi

Festival ini disebut-sebut sebagai hari valentine orang tionghoa. Pasalnya festival ini merupakan peringatan antara kisah cinta antara pengembala diulang dan garis penonton membunuh yang berdasarkan cerita hanya bisa bertemu setahun sekali. Festival in diselenggarakan setiap tanggal 7 bulan 7 penanggalan imlek.

6. Tiong Ciu Piya

Dikenal sebagai festival musim gugur atau festival kue bulan. Dilangsungkan setiap tanggal 15 bulan 8 penanggalan imlek. Meskipun festival ini sudah ada sejak dinasti Xia dan Sheng sekitar 2000 sampai 1600 sm, tetapi mulai populer saat dinasti ming dan Qing.

7. Chong Yang

Festival ini jatuh pada tanggal 9 bulan sembilan penanggalan imlek dan disebut juga sebagai festival hari lansia. Besarkan kitab satu cing angka 9 memiliki makna positif yang mempunyai bunyi sama dengan jiu-jiu. Artinya lama-lama sehingga seringkali diartikan sebagai panjang umur.

8. Ronde

Festival musim dingin atau dong Zhi Jie diadakan pada 22 desember berdasarkan kalender masehi. Indonesia festival ini lebih dikenal sebagai bersifat ronde. Biasanya masyarakat yang akan membuat kue undi dulu memakannya bersama keluarga. Acara ini menjadi asam berkumpul itu warga untuk foto orang indonesia menyebutnya sebagai wedang ronde baru hidangan dari bola-bola berwarna-warni yang menyimbolkan keseimbangan alam semesta.

Kalau anda sedang mengunjungi kota Jogja jangan lupa wisata ke Malioboro. Tentu Malioboro adalah wisata yang aktif menyuguhkan festival budaya tionghoa.

CV. PaketWisataJogja75.com

Jl. Pramuka 23, Gempolan Kulon, Trirenggo, Kec. Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55714

Whatsapp

Klik untuk chat via WA

Copyright © 2023 CV. PaketWisataJogja75.com