Gumuk Pasir Parangkusumo Jadi Unggulan Pariwisata di Jogja
Pariwisata Bantul Jogja serius mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara
Kretek – Pariwisata Bantul serius mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke bumi projotamansari. Salah satunya dengan menyiapkan gumuk pasir dan makam raja di Imogiri menjadi destinasi unggulan untuk menarik wisatawan asing.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Bantul wintarto Heru Prabowo mengatakan keberadaan gumuk pasir dan makam Imogiri memiliki ciri khas dan karakteristik tersendiri Oleh karena itu dua objek itu sangat cocok untuk mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara.
Dia mencontohkan untuk gumuk pasir di dunia hanya ada di dua tempat dan salah satunya berada di wilayah Bantul. Tempat ini Tentunya menjadi sangat khas Karena jarang ditemui di tempat lain.
Makam raja di Imogiri Jogja bisa menjadi destinasi unggulan
Sambung wintarto untuk makam raja di Imogiri bisa menjadi destinasi unggulan karena merupakan perpaduan antara wisata sejarah dan budaya Selain itu di lingkungan sekitar juga didukung keberadaan sentra kerajinan batik dan kuliner sehingga bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung.” pasir dan makam raja di Imogiri bisa menjadi unggulan dalam menggaet wisatawan asing,” kata kwintarto kepada wartawan jumat (6/7).
Menurut dia untuk dapat menjadikan 2 objek ini sebagai destinasi unggulan Dinas Pariwisata tidak bisa sendirian karena harus berkoordinasi dengan instansi terkait lain.” untuk itu kami akan komunikasi dengan Keraton ngayogyakarta Hadiningrat terkait dengan makam raja maupun gumuk pasir. Jelaskan yg siap mengembangkan dua lokasi itu untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dari luar negeri,” katanya.
Lebih jauh diungkapkan kwintarto, kunjungan wisatawan luar negeri ke Bantul masih minim. Pada 2017 lalu dari jumlah kunjungan sebanyak 3,7 pengunjung wisatawan asing yang datang hanya di Kisaran 10000 orang.
” masih kecil untuk menarik wisatawan asing selain menyiapkan destinasi unggulan Juga memperlengkap fasilitas dan sarana pendukung lain salah satunya dengan menyiapkan toilet seperti di hotel hotel berbintang, kata dia.
Dia berharap dengan program yang disiapkan dapat berdampak terhadap jumlah kunjungan.” saat ini masih dalam pelaksanaan tetapi kami berharap di 2022 mendatang peningkatan kunjungan wisatawan sudah dapat terlihat secara signifikan,” kata sekretaris Dinas Pariwisata ini.
Anggota komisi B DPRD Bantul mendukung upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan asing. Ini sejalan dengan program untuk menjadikan pariwisata Bantul dikenal di dunia internasional menurut dia untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan keseriusan dalam pengembangan. Dilihat mulai dari desain perencanaan, pembangunan infrastruktur sarana prasarana Pendukung serta promosi.
” selain itu dalam pembangunan harus ada integrasi kawasan antara satu destinasi ke destinasi lain sehingga bisa saling melengkapi sehingga akses bagi wisatawan menjadi lebih mudah,” kata setiya.