Industri Kecil di Yogyakarta Peroleh Bantuan
Perajin Batik Memperoleh Bantuan
WonoSari – Pemkab Gunungkidul berkomitmen mengembangkan produksi batik di bumi Handayani. selain terus memberikan pendampingan, para perajin juga diberikan bantuan bibit pohon pewarna alami untuk mewarnai batik yang dihasilkan. asisten 1 bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat setda Gunungkidul, sudodo, mengatakan Pemkab sangat berkomitmen untuk mengembangkan industri batik di Gunungkidul. menurut dia industri batik sejalan dengan program dengan kepariwisataan yang saat ini sedang di galakan. batik dengan industri pariwisata bisa berjalan berdampingan karena kreasinya bisa menjadi cinderamata mata bagi wisatawan yang datang, kata sudodo, malam Senin(11/2). Soedojo menjelaskan bantuan bibit pewarna alami sangat penting karena bisa menjadi modal pengembangan batik tradisional yang ramah lingkungan. hari ini dibagikan 3 ribu bibit pohon pewarna alami kepada warga desa di Sentra kerajinan batik di Gunungkidul, katanya. menurut dia bantuan benih ini selenggara berkat kerjasama dengan Lion Club Puspita Mataram. rencananya ada 1000 bibit yang dibagikan, katanya. Hal Senada disampaikan kepada bagian kesra setda Gunungkidul, Azis Saleh. menurut dia bantuan dari lion Clum Puspita Mataram tindak lanjut dari hasil audiensi dengan Bupati Gunungkidul pada 28 Desember 2022. Azis menuturkan bantuan yang diberikan langsung diserahkan kepada masyarakat yang masuk sentra kerajinan batik seperti di desa tancep, kecamatan Ngawen desa mertelu dan ngalang di kecamatan gedangsari. adapun bantuan yang diberikan terdiri dari bibit pohon mangga, jambu, manggis, nangka, buah naga dan indigofera.
Taman bendungan Kamijoro Yogyakarta
Sentolo – Sudah sepekan ini, taman bendungan kamijoro di Dusun kaliwiru, desa tulaksono, kecamatan Sentolo dibuka bagi pengunjung untuk berwisata. saat musim liburan seperti Imlek, taman Bendungan kamijoro diserbu ribuan pengunjung. pengurus karang taruna Kaliwiro mubari mengatakan dalam satu hari di hari biasa, jumlah kunjungan di taman Bendungan kamijoro bisa sampai 1000 pengunjung. biasanya pengunjung ada yang dari Kulon Progo, ada juga dari luar, seperti dari kota Jogja sampai dari Gombong, Jawa Tengah. sementara di akhir pekan, hampir sepertiga jumlah kunjungan bisa mencapai 4 ribu pengunjung. di libur Imlek ini juga sama, bisa sampai 4000 kunjungan, ujarnya, selasa(5/2). dibukanya Taman Bendungan kamijoro untuk wisatawan sudah sejak sepekan sebelumnya. ingat masyarakat Bendungan tersebut menghubungkan Kulon Progo dengan Bantul. pembangunan Bendungan sudah berjalan dari 2016. bendungan itu dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Serayu opak. menurutmu Mubari, bendungan tersebut belum diresmikan pemerintah. rencananya di Februari ini, peresmian dilakukan. fahri mengaku pengelolaan khusus taman Bendungan kamijoro sepenuhnya digarap karangtaruna kaliwiru. salah satu pengunjung dari Sleman, indah Pratiwi, mengaku baru pertama kali mengunjungi Taman Bendungan kamijoro. dirinya mengetahui objek wisata itu dari media sosial. kemarin, ida berkunjung bersama teman-temannya. perlu ditambah fasilitas kebersihan. semakin banyak pengunjung yang datang, semakin banyak juga sampah dihasilkan, paparnya.