Masyarakat Menunggu Dampak Nyata Keistimewaan Jogja
Keistimewaan daerah istimewa Yogyakarta lahir
6 tahun sudah undang-undang nomor 13 tahun 2012 tentang keistimewaan daerah istimewa yogyakarta lahir. Setiap tahun barusan melihat diwujudkan melalui dana keistimewaan. Kegiatan budaya di tiap desa belik lihat tetapi itu dirasa belum cukup. Berikut laporan wartawan harian jogja irwan syambudi, karena dita dian saraswati dan sunartono.
Desa banyu raden kecamatan gamping sleman adalah salah satu kantong budaya di daerah istimewa yogyakarta. Setiap tahun desa itu mengalir marty dusun dan pentas kesenian.
” potensi budaya dari masyarakat banyak sekali. Kemarin sebagian masyarakat ada yang di memanfaatkan danais untuk murti dusun, pertunjukan wayang dan ketoprak,” kata kepala desa banyu raden sudah risman minggu lalu.
Sebelum ada danais masyarakat berupaya mencari dana secara swadaya untuk kegiatan budaya. Meski demikian danis tidak sepenuhnya memuaskan.
Menurut 3 risman akan lebih baik jika pemuda desa mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan di bidang seni dan budaya.” selama ini masih untuk kegiatan kebudayaan yang sifatnya ceremony al belum mengenal sampai masyarakat,” ujar dia.
Hal yang sama juga dirasakan warga dusun baju menang bisa baturaden kuntau wisnu aji.” di kampung saya itu setiap tahun ada kegiatan belajar kirab bachdim bang tapi ketika saya menjadi panitia kira kamu belum mendapatkan dana secara langsung,” kata dia
Potensi budaya yang besar di sleman membuat serapan dana sesuai harapan. Pada semester 2 2022 dan hai sudah terserap melebihi 50%.
Kepala dinas kebudayaan di mana jul antara mengatakan danis untuk sleman pada 2022 sebesar sarapan 14 miliar dan sebagian besar dipakai untuk membangun rintisan desa budaya.
Saat ini dari 86 desa di Sleman ada 12 desa yang sudah ditetapkan menjadi kisah budaya. Jelaskan desa budaya tersebut langsung ditangani dinas kebudayaan daerah istimewa yogyakarta sehingga pemerintah di tingkat kabupaten berkewajiban mendandani rintisan desa budaya sebesar rp 49 juta tiap desa. Selain itu ada kegiatan budaya ke lain yang rutin mendapat dukungan dana dari pemerintah seperti kegiatan tradisi dan pergelaran potensi seniman sleman seperti wayang.
Jogja kaya akan budaya
Kepala bidang dokumentasi ke sarana dan prasarana kebudayaan dinas kebudayaan sleman qasidah mengatakan sleman memiliki 1589 kebudayaan yang tersebar di 17 kecamatan. Kelompok-kelompok itu meliputi 11 bregada, 632 kelompok musik, 300 kelompok sastra, 390 kelompok tari dan 130 kelompok teater.
” ada juga 10 upacara adat serta berbagai upacara tradisi dan seni pertunjukan yang dilakukan oleh masyarakat. Potensi budayanya sangat luar biasa besar,” kata wasita.
Ketua sekretariat bersama keistimewaan daerah istimewa you video showa sono putra mengatakan danis cukup memberikan dampak dalam kegiatan budaya.
Sayangnya kata dia dan hizbullah memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi menyusun program keistimewaan.
Mahfud md, ketua parampaa arab raja lembaga pengasihan sri sultan hamengku buwono 10 mengatakan masih ada persoalan keistimewaan daerah istimewa yogyakarta yang belum selesai.
” banyak hal yang perlu dibina ikan masih dalam proses konsul karena keistimewaan baru berjalan 6 tahun jadi masih banyak yang harus dikerjakan,” ucap dia seusai menghadiri refleksi keistimewaan daerah istimewa yogyakarta sabtu malam.
Ia menilai waktu 6 tahun termasuk singkat sehingga masih butuh waktu lama lagi untuk menerapkan di keistimewaan daerah istimewa yogyakarta secara men dan berdampak pada masyarakat daerah istimewa yogyakarta.
Namun maksud tak dapat memprediksi perkiraan waktu tersebut.
Sejak mendapatkan terus keistimewaan pada 2012 daerah istimewa yogyakarta mendapatkan jumlah danais yang terus bertambah.
Pada 2022 ini mencapai Rp1 triliun dan pada 2022 sebelah tangan sekitar Rp1,2 triliun.
Sukiman ketua paguyuban kepala dusun daerah istimewa yogyakarta semarang sembako menyatakan implementasi keistimewaan sampai ke desa belum benar-benar terwujud.