Payung Kertas Dari Juwiring Kalasan Jogja
Asal Muasal Payung Juwiring Kalasan Jogjakarta
Payung kertas dekoratif yang sering kali dipakai saat perayaan masyarakat tionghoa rumah Tak ubahnya seperti Sumpit stik payung ini dipercaya sebagai salah satu benda yang sudah ada sejak kepemimpinan wewenang yang merupakan penguasa zaman dinasti Chin di Tiongkok. pasalnya menurut Catatan sejarah dan penemuan artefak kuno ia disebut-sebut telah menggunakan payung pada kendaraan roda empat nya. payung yang digunakan oleh uang Mang Pada masa itu memiliki sambungan yang dapat dibengkokkan koma yang memungkinkan payung tersebut untuk dipanjangkan dan ditarik detik hingga kini payung dekoratif tersebut masih eksis detik salah satu lokasi produksi payung kertas yang terkenal adalah di juwiring Klaten.
Pada periode 1965 juwiring memiliki pabrik payung pindah aneka. Di masa keemasannya koma pabrik ini mampu memproduksi puluhan ribu payung yang diekspor ke beberapa daerah baik dalam maupun luar negeri. Jika mengunjungi sentra kerajinan payung kertas ini koma suara bising mesin pemotong kayu dengan bersahutan. Berbagai Kayu jenis Mahoni kayu Kenanga Kemang ataupun bambu wulung dipotong-potong sesuai ukurannya. Proses pembuatan payung dimulai dari pembuatan rangka lalu dilanjutkan dengan tampilkan kayu rangka dengan kain atau kertas.
Proses selanjutnya adalah melipat yaitu melipat bagian kain atau kertas yang tersisa pada luar rangka ke dalam agar rapi koma dalam atau menyulam pada bagian sudut dan sangat koma kemudian ganggu pihaknya memasang aksesoris pada payung tersebut berakhir koma bagian-bagian payung pun dirakit kemudian tahap akhir dengan pelitur dan cat di tangan terampil para perajin kayu makan melukis satu demi satu secara manual payung tradisional pada tahap akhir ini detik beberapa motif yang digambar Biasanya berupa bunga atau motif dekoratif lainnya.
Olifant kembangkan Bakat olahraga Siswa Jogjakarta
Olahraga dapat menjadi sarana untuk mengembangkan bakat. Hal itu mencoba dilakukan oleh Pan school untuk mewadahi minat dan bakat serta prestasi anak didiknya di bidang olahraga. tim publik relation olifant school Mirzani Abu Martini mengatakan olifant school mengakomodasi dan memberikan ruang bagi anak-anak yang memiliki bakat di olahraga khususnya basket. Hal ini sebagai salah satu sarana pengembangan bakat dengan mengakomodasi multiple intelegent anak dalam hal kemampuan kinestetik. salah satu dengan pertandingan kolaborasi antar sekolah, pertandingan basket students challenge weekend. Alan mengatakan pertandingan ini merupakan pertandingan kolaborasi antar klub dan sekolah di Jogja. kegiatan itu dilaksanakan pada 28-29 April 2022 lalu di sport hall of Highschool.
Mendorong bakat olahraga di cabang basket, sekolah ini juga terus mendorong tim childress melalui pertandingan tim Child learning competition pada 29 April di Graha instiper Jogja. pada kompetisi tersebut, Eleven elextra Chelsea juara pertama untuk kategori division level 2. para pemenang regional otomatis akan maju pada kompetensi tingkat nasional yang tahun ini akan diselenggarakan di Jogja. ke depan olifant akan mengarah sebagai center, menjadi tempat yang dapat menjadi wadah ekspresi bagi anak-anak muda untuk mengasah prestasi dan mengembangkan bakat.