Pengelola Wisata Dituntut Kreatif
Antisipasi Penurunan Kunjungan Wisata Selama Ramadhan
Wonosari – pengelola objek wisata di tempat kreatif untuk menyikapi kemungkinan minimnya pengunjung tempat-tempat wisata selama puasa ini. Melihat kejadian tahun-tahun sebelumnya objek-objek wisata mengalami penurunan tingkat pengunjung saat masa puasa.
” kelompok sadar wisata pak darwis mesti kreatif. Sepinya kunjungan wisatawan saat puasa memang wajar tapi jangan jadi alasan pengelola wisata untuk pasrah dengan keadaan.” ungkap sekertaris dinas pariwisata gunung kidul, heri sukmono, kamis (17/5).
Cara yang bisa diambil pok darwis misalnya membuat gelaran kampoeng ramadhan di objek wisata. Untuk cara lainnya bergantung pada inovasi para pengelola wisata seperti kegiatan yang bersinggungan dengan ramadhan di pantai. Pasar Ramadhan biasa ditemui ketika bulan puasa. Di Yogyakarta misalnya, terdapat beberapa pasar Ramadhan yang cukup terkenal. Sebut saja Pasar Ramadhan Jogokaryan dan Pasar Ramadhan Nitikan.Dua pasar yang biasa buka pada sore sampai maghrib itu menjajakan menu takjil. Beberapa pedagang pun menjual sayur dan lauk-pauk untuk berbuka puasa dengan harga yang bervariasi.
Komunikasi Antar Pengelola Wisata
Hari juga membuka jangan komunikasi jikalau pengelola wisata merasa kebingungan dalam tata cara pengemasan lebih wisata saat bulan.” dispar terbuka. Kalau ada pengelola wisata yang bingung bisa datang kesini ke disebar nanti di diskusi bareng-bareng” katanya.
Ketua kelompok sadar wisata kok darwis pantai baron edi mengatakan dari pantauan nya di hari pertama puasa kemarin jumlah wisatawan yang datang relatif sama seperti hari biasa ada sekitar 50 ratusan motor yang menjadi sarana wisatawan melancong ke baron.
kendati demikian edi mengaku jika memasuki puasa jumlah wisatawan juga lebih sedikit namun dirinya belum ada antisipasi menanggulangi minimnya wisatawan itu.” kemungkinan baru ada acara dan persiapan maksimal untuk menjelang lebaran.” ucapnya.
Koordinator tempat pos retribusi utama tanjungsari seperti mengatakan dari pengalamannya kunjungan wisata saat puasa jumlah pengunjung menurun setiap tahun, minimnya kunjungan terjadi di awal bulan puasa hingga mendekati hari ke-20 puasa. Penurunan jumlah kunjungan bisa mencapai 30% sampai 40%.
Namun mendekati akhir bulan puasa kunjungan wisatawan akan melonjak. Suaminya kunjungan wisatawan saat akhir puasa atau menjelang lebaran di dominasi perantau yang pulang kampung.