Promosi Wisata Yogyakarta
Ribuan Rider Ikuti internasional Menoreh Explore
Wates – Sekitar 4.000 peserta dari berbagai daerah mengikuti Jogja hard Enduro (JHE) VI minggu(1/7). Acara bagi para penggila motor trail ini digelar oleh Indonesia offroad (IOF) 2X1 pengda DIY bersama Dinas Pariwisata DISPAR DIY. Bertajuk internasional menoreh Explore, acara ini digunakan sebagai ajang promosi wisata yang ada di sepanjang perbukitan Menoreh di kulonprogo yang saat ini belum semua orang tau ada wisata apa saja di sepanjang perbukitan menoreh. Jalur yang digunakan menyusuri berbagai objek wisata, yani melewati objek wisata Kalibiru, Waduk Sermo dan turun melalui pripih, Kecamatan kokap. Ketua panitia JHE VI 2022, Siddiq Aminudin, mengatakan JHE merupakan event olahraga offroad. Acara yang diikuti ribuan peserta ini sekaligus menjadi ajang promosi potensi daerah yang ada. Selain itu event kali ini juga bertepatan dengan perayaan HUT ke-71 bhayangkara. Acara ini diikuti sebanyak 4.000 raider dari berbagai daerah seperti Aceh, medan, lampu, Kalimantan, Bali, bandung, semarang dan Jakarta, katanya. Menurut Sidiq, sebelum mengikuti JHE VI pada minggu, sebanyak 300 raider telah menjalani perlombaan terlebih dahulu pada Sabtu(30/6). Mereka merupakan Rider yang mengikuti kelas private dengan jarak tempuh 50 km. Sementara sebanyak 3.700 raider mengikuti kelas reguler yang diwajibkan menempuh jarak 60 KM.
Peserta menyusuri perbukitan Menoreh
Dengan start dan finish di alun-alun Wates peserta sangat bersemangat mengikuti evente ini, katanya. Ketua IOF 1X2 pengda DIY, AKBP Mujiyana, mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang digelar tiap tahun. pada 2017, acara digelar di Kaliurang, Sleman. Event ini bertema internasional menoreh explore, tujuan utamanya mempromosikan objek objek wisata yang ada di Kulon Progo, kata mujiyana. Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, mengucapkan terima kasih kepada IOF 2×1 pengda DIY yang memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada Kulonprogo sebagai tuan rumah penyelenggaraan JHE VI 2022. Menurutnya, acara seperti ini merupakan kegiatan yang mendukung kemajuan Kulonprogo. Pelaksana JHE seiring dengan program Dinas Pariwisata Kulon Progo yang menargetkan menggelar 52 event dalam setahun, kata Hasto.