Wajah Baru Kotabaru Jogja Rampung Akhir Tahun
Suasana Baru Kawasan Kotabaru Bisa dinikmati Pada Libur Akhir Tahun Mendatang
Jogja – proyek revitalisasi kawasan pedesrian di jalan suroto kotabaru resmi dimulai sejak selasa (26/6). Suasana baru kawasan ini bisa dinikmati pada libur akhir tahun mendatang. Revitalisasi nantinya juga bakal menyentuh sisi bulever di tengah jalan suroto.
Perencanaan proyek tersebut secara simbolis ditandai dengan pemotongan tumpeng dan doa yang dihadiri langsung oleh wali kota jogja hari-hari sayuti dan wakil wali kota jogja hore purwadi. Sesuai seremonial sederhana itu sejumlah kau kan dia langsung mengukur ulang disisi timur jalan Suroto.
Menurut hariyadi, revitalisasi itu dilakukan untuk menegaskan kawasan cagar budaya kota baru sebagai garden city bergaya indische. Ke depan kawasan itu akan menjadi pendirian yang tidak kalah bagusnya dengan penelitian di kawasan malioboro.
” masyarakat nanti bisa melakukan berbagai aktivitas di sisi ini. Jadi wisatawan tidak terbesar di malioboro saja,” kata hariadi saat mengawali pekerjaan revitalisasi kawasan kota baru, Selasa.
Kotabaru Jogja Juga Akan dilengkapi Dengan kursi, LAmpu Ornamen dan Wifi
Penataan yang dilakukan oleh pemerintah kota, kata Hariyadi tidak hanya merevitalisasi intelektual tetapi juga melengkapi kawasan itu dengan berbagai fasilitas pendukung. Mulai dari kursi dan lampung berornamen indische india fasilitas penunjang lainnya seperti wifi.
Menurut hariadi jogja memiliki lima kawasan cagar budaya yaitu kotabaru, malioboro, kotagede, keraton dan paku alam. Kelima kawasan tersebut akan ntar citata dan tidak menutup kemungkinan terdapat partisipasi untuk membangun kawasan tersebut sesuai segar budaya.
Hariadi menjelaskan punya tersebut didanai oleh dona keistimewaan sebesar rp 9,5 miliar. Karena itulah melaksanakan piye tersebut memperhatikan kualitas dan details pekerjaan.
Dia meminta agar pengerjaannya paling tidak sama seperti yang dilakukan di malioboro.” kalau perlu kualitasnya bisa lebih baik lagi,” katanya.
Kepala dinas pekerjaan umum perumahan dan kawasan pemukiman kota jogja agus tri hariyanto menambahkan proyek revitalisasi kawasan pendakian tersebut ditargetkan pada 23 desember tahun ini. Dengan begitu warga dan wisatawan bisa dinikmati kawasan indis tersebut selama libur panjang amat tahun mendatang.
Selama proyek yang dilakukan pemerintah kota diakui dia tidak akan menutup jalan tersebut. Meski begitu penggunaan anggaran bermotor diminta untuk memahami kondisi lalu lintas di kawasan tersebut. Begitu pula dengan pemilik usaha di sepanjang jalan surat al diminta untuk mendukung program revitalisasi tersebut.” kami akan bongkar dulu trotoar ini sebelum menggeser tiang listrik dan tiang lampu penerangan jalan,” kata agus.
Total panjang trotoar yang akan di revitalisasi mencapai 2 kilometer. Jadwal dibangun menggunakan bahan terasa berwarna kelabu aguan dilengkapi ornamen yang mendukung setelah kawasan kota baru sebagai kawasan Indische. ” desain lampu dan kursi gunakan disewakan dengan kawasan yaitu menggunakan warna putih tulang,” kata dia.
Tak hanya berhenti pada pendestrian revitalisasi juga bakal menyentuh boulevard di tengah jalan suroto. Akan tetapi penataan tanaman tersebut belum bisa dilakukan pada tahun ini kecuali pemerintah kota mendapat tambahan dana pada anggaran perubahan tahun ini.