20 Candi Tersembunyi di Jogja yang Dapat Dikunjungi dalam Sehari (Halaman 3)
11. Candi Kadisoka
Candi Kadisoka adalah sebuah candi Hindu yang terletak di Desa Kadisoka, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Candi tersembunyi ini merupakan salah satu candi peninggalan masa Kerajaan Mataram Kuno yang berlokasi tidak jauh dari kompleks Candi Prambanan yang lebih terkenal. Candi Kadisoka memiliki arsitektur yang mirip dengan Candi Prambanan dan kemungkinan besar dibangun pada abad ke-8 atau ke-9 Masehi. Saat ini, Candi Kadisoka menjadi salah satu objek wisata sejarah dan arkeologi yang menarik perhatian para wisatawan dan peneliti.
12. Candi Kedulan
Candi Kedulan adalah sebuah kompleks candi Hindu yang terletak di Dusun Kedulan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi ini diperkirakan berasal dari abad ke-8 hingga ke-9 Masehi dan termasuk dalam klasifikasi candi corak agama Hindu. Kompleks Candi Kedulan merupakan salah satu situs sejarah dan arkeologi yang penting di Yogyakarta dan menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia. Situs ini menjadi objek studi bagi para arkeolog dan sejarawan untuk memahami perkembangan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha di Jawa pada masa lampau.
13. Candi Palgading
Candi Palgading adalah sebuah situsĀ peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang berada di Dusun Palgading, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Candi ini berasal dari abad ke 9-10 Masehi. Hal itu tampak dari struktur bebatuan yang membentuk stupa berukuran kecil. Juga, ada keberadaan arca Awalokiteshwara yang merupakan simbol penyembahan Boddhisatwa dalam agama Buddha, dan dikenal pula sebagai dewa kasih sayang, dewa asih serta dewa penjaga dalam pantheon Buddha Mahayana.
14. Candi Kimpulan
Candi Kimpulan dikenal karena lokasinya ada di perpustakaan Universitas Islam Indonesia jalan Kaliurang. Situs ini menjadi salah satu warisan budaya penting yang mencerminkan kejayaan kerajaan Hindu di Jawa pada masa lampau. Sebagai situs arkeologi, Candi Kimpulan juga menarik minat para peneliti dan wisatawan yang tertarik pada sejarah dan kebudayaan Indonesia kuno.
15. Candi Abang
Candi Abang adalah salah satu situs arkeologi bersejarah di Indonesia yang cukup unik. Bangunan bukan dibuat dengan batu andesit, melainkan batu bata merah. Karena itulah candi ini dinamakan “Abang” (Merah). Jika dilihat dari samping dan saat rumput tumbuh subur, kamu akan melihat bangunan candi ini mirip seperti bukit di serial Teletubbies. Terletak di Blambangan, Jogotirto, Prambanan, Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi ini merupakan salah satu candi Hindu yang tergolong sebagai peninggalan zaman kerajaan Mataram Kuno, yang diperkirakan dibangun pada abad ke-9 atau ke-10 Masehi.